Jatuh dari Lantai 10, Bayi Selamat Setelah Ditangkap Seorang Wanita

Wu Juping (CCTV)

Beijing - Seorang wanita berhasil menyelamatkan seorang anak berumur 2 tahun yang jatuh dari lantai 10 apartemen keluarganya. Wanita yang tengah melintas di tempat kejadian itu dengan cepat menangkap tubuh bocah perempuan tersebut. Nyawa sang bocah pun selamat meski saat ini dalam kondisi kritis karena mengalami pendarahan internal dan luka-luka lainnya.

Peristiwa ini terjadi di Kota Hangzhou, di bagian timur Provinsi Zhejiang, China seperti diberitakan stasiun televisi China Central Television (CCTV) dan kantor berita Xinhua.

Bocah bernama Zhang Fangyu dengan nama panggilan Niu Niu tersebut, tinggal di apartemen tersebut bersama neneknya. Saat kejadian pada Sabtu, 2 Juli sore waktu setempat, sang nenek pergi untuk suatu urusan. Tinggallah bocah tersebut seorang diri.

Menurut para tetangga, bocah tersebut bergantung di jendela apartemen selama beberapa menit. Saat itulah, seorang wanita bernama Wu Juping melintas dan melihat pemandangan tersebut. Ketika melihat bocah tersebut akan jatuh, Wu dengan cepat melepas sepatu berhak tingginya dan berlari sekuat tenaga untuk menangkap bocah tersebut.

"Itu sangat mendesak. Saya melihat dia ketika dia akan terjatuh dan bergegas ke sana, dan setelah puluhan detik dia jatuh," kata Wu seperti dikutip CCTV dan dilansir News.com.au, Senin (4/7/2011).

Wu yang berumur 31 tahun itu, mengatakan pada CCTV bahwa saat itu dirinya teringat akan bayi laki-lakinya yang berumur 7 bulan, yang pernah jatuh dari kursi hingga mulutnya terluka.

"Saya katakan pada diri saya bahwa saya harus membentangkan tangan saya untuknya. Karena saya ada di sini, saya harus mendapatkan dia. Dan kemudian saya berhasil. Saya menangkap dia dengan kedua tangan saya," tutur Wu.

Akibat kejadian itu, Wu mengalami patah tulang pada lengan kirinya. Menurut dokter, hasil scan menunjukkan tak ada kerusakan pada otak Niu Niu namun daerah perut bocah tersebut mengalami pembengkakan yang menunjukkan adanya tanda-tanda luka pada organ.

Jin Dengfeng, direktur di sebuah rumah sakit di Kota Fuyang, menawarkan untuk merawat Wu secara gratis begitu mendengar aksi heroiknya menyelamatkan anak tersebut. Dikatakan Jin, wanita tersebut telah mempertaruhkan nyawanya demi menolong anak tersebut.

"Dia bisa saja tewas atau lumpuh seumur hidup jika anak tersebut mengenai kepalanya atau punggungnya," kata Jin.

Wu memang tidak tewas namun akibat luka yang dialaminya, wanita itu terpaksa berhenti menyusui bayinya lebih awal dikarenakan obat-obatan yang harus dikonsumsinya.

"Saya tidak menyesali apa yang terjadi," tutur wanita itu. "Saya cuma berharap Niu Niu akan sembuh," tandasnya.